4 Feb 2019

Terbongkar Sejarah Lampu Riting atau Lampu Sein

ILMUMEDIAKU.COM-  Mau tau Sejarah Lampu Sein pada kendaraan? Kerap kali sering terlintas dibenak kita bahwa siapa sih yang menemukan ide pertama pembuatan lampu sein .? Anda pasti penasaran kan? begitu juga penulis blog ini penasaran, sehingga saya cari informasi di wikipedia tentang sejarah penemuan lampu sein ini.

Lampu sein merupakan salah satu komponen wajib dari sebuah kendaraan Baik Kendaraan Roda 4 maupun Roda 2. Ketahuilah bahwa lampu sein berfungsi sebagai indikator pada kendaraan ketika akan berbelok yang dibuat dengan tujuan untuk mengurangi risiko kecelakaan di jalan raya. Lampu sein sekarang ini menjadi salah satu kelengkapan yang harus dimiliki oleh semua kendaraan. Lampu ini umumnya berwarna kuning yang akan menyala berkedip-kedip ketika dihidupkan. Dipiih warna kuning sebagai warna lampu sein karena warna kuning kelihatan dari jauh di siang hari atau pun malam hari. Selain itu ketika hujan warna kuning juga tetap dapat dilihat dengan jelas.  


Pada abad 18 , Kendaraan beroda masih berbentuk gerobak biasa dengan tempat duduk yang ditarik oleh kuda, Tapi menjelang peralihan abad 18, Fungsi kuda sebagai penarik kendaraan mulai digantikan oleh tenaga uap dan bahan bakar lainya. Adalah Nicholas Cugnot, orang inggris yang berhasil memperkenalkan temuanya berupa kendaraan yang dapat berjalan tanpa kuda, yaitu dengan bahan bakar uap. Walaupun bentuknya masih standart, tapi kendaraan buatan Cugnot inilah yang kemudian menginspirasi para ahli untuk dapat menciptakan kendaraan-kendaraan canggih lainya


Bahkan setelah Henry Ford dan Gottlieb Daimler menemukan kendaraan yang dilengkapi mesin penggerak roda yang disertai dengan pembakaran serta penemuan mobil tenaga bensin , Tren penggunaan gerobak bermesin makin merajalela, Pada awalnya hanya kalangan kaya dan kaum bangsawan yang bisa membeli kendaraan jenis ini, Tapi lama-kelamaan harga mobil ini makin turun dikarenakan produsen mobil yang makin banyak .


Hal ini di satu sisi menguntungkan banyak pihak karna sarana transportasi menjadi lebih maju dan lebih cepat, tapi di satu sisi , jumlah mobil yang makin banyak juga menimbulkan permasalahan tersendiri. Yaitu "Kecelakaan". sebelum diciptakanya kendaraan bermesin seperti mobil, kendaraan yang ada hanya sebatas sepeda dan gerobak kuda, sehingga jika terjadi kecelakaan, tidak ada korban jiwa, paling hanya memar biasa (maklum saja, kecepatan sepeda genjot dan gerobak kuda saat itu tak memang tak lebih dari 20 km perjam). Tapi lain halnya dengan mobil bertenaga bensin yang bisa melaju sampai kecepatan 50 km per jam, Maka kemudian bisa ditebak apa yang terjadi, yaitu banyak nyawa yang melayang karna kecelakaan.


Dan sebagian besar kecelakaan dikarenakan karna adanya tabrakan yang terjadi di tikungan, Hal ini dikarenakan belum adanya alat yang bisa menandakan bahwa mobil tersebut akan belok kanan, belok kiri, ataupun lurus. para pengendara hanya mengandalkan teriakan mereka untuk memberi tahu pada pengguna jalan lain bahwa mereka akan berbelok. tapi itu tidak efektif karna kesadaran para pengendara yang masih rendah dan tak mau capek-capek berteriak untuk memberitahukan pada Pengguna jalan.

Oleh karna itu maka kemudian diciptakan alat pemberi tanda bahwa kendaraan akan berbelok, yaitu sebuah lonceng atau peluit uap, Sekitar tahun 1920 an, Pabrik-pabrik kendaraan di jerman mulai memasang lonceng dan peluit di kendaraan produksi mereka. Lonceng ini berfungsi sebagai tanda indikator bahwa mobil akan belok. Cara kerja lonceng atau peluit ini sangat sederhana, yaitu jika lonceng berbunyi sekali, berarti mobil akan belok ke kanan, jika berbunyi dua kali, maka kendaraan berarti akan belok kiri, jika tak ada bunyi lonceng, berarti kendaraan tidak belok (lurus). Sehingga para pengemudi tak perlu capek2 berteriak, mereka cukup menarik tali yang akan terhubung ke lonceng indikator itu tadi.
Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat gambar di bawah ini, Posisi lonceng ada di tempat yang diberi tanda panah..


Tapi ternyata penggunaan lonceng indikator inipun tak efektif, Hal ini dikarenakan jika aktivitas lalulintas ramai, sedangkan banyak kendaraan yang melintas, Maka bunyi lonceng yang bersahut-sahutan justru akan membingungkan para pengguna jalan. Maka perlu dicari lagi alat indikator yang lebih baik dan Efektif

Dan akhirnya pada tahun 1930 ,Atas saran seorang penduduk lokal Inggris, maka dibuatlah sebuah alat indikator yang berupa lampu tambahan yang dipasang persis di samping lampu penerangan utama. Indikator ini ternyata sangat efektif dan lebih mudah digunakan , Pengendara cukup menekan tombol kontak yang tersambung dengan lampu indikator . Lampu yang kemudian lebih dikenal dengan light sein ini (orang Indonesia lebih mengenalnya sebagai lampu riting) kemudian menjadi standart baru pembuatan kendaraan bermotor di seluruh dunia.

Sumber : http://sekedar-tahu.blogspot.com/2010/02/sejarah-lampu-riting-atau-lampu-sein.html

1 comment:


  1. Kelinci99.org Situs Agen Judi Togel Online dan Live Game Terpercaya

    - Bonus Deposit 5rb Setiap Hari
    - Minimal Deposit Rp 20.000
    - Diskon Togel Terbesar Sampai 66%
    - Bonus Cashback 5% (Khusus Live Game)
    - Bonus Referral 1% ( Tanpa Batas )
    - Berapapun Kemenangan Anda Pasti Kami Bayarkan 100%
    - Anda Akan diLayani Selama 24 Jam Non Stop

    Kenyamanan dan Kepuasan Anda Menjadi Prioritas Utama Kami, Semoga Beruntung Bermain Bersama Kami di Kelinci99.org

    ReplyDelete